
DANY WETANGTERAH
YASINTA YUNITA ADOE
COSMAS DAVITSONDalam ruang demokrasi yang kian menyempit, Ekosistem AKARNUSA hadir untuk memastikan keberlanjutan dampak. Ekosistem ini didesain untuk mewujudkan sistem regenerasi aktivis yang tangguh, mampu menarik peran-peran baru yang dibutuhkan, serta menanamkan nilai-nilai kolektif agar senantiasa lestari.
Dalam ruang demokrasi yang kian menyempit, Ekosistem AKARNUSA hadir untuk memastikan keberlanjutan dampak. Ekosistem ini didesain untuk mewujudkan sistem regenerasi aktivis yang tangguh, mampu menarik peran-peran baru yang dibutuhkan, serta menanamkan nilai-nilai kolektif agar senantiasa lestari.
Pendekatan ekosistem membantu kita melihat bahwa perubahan besar hanya mungkin dilakukan ketika komunitas, akademisi, media, pemerintah, dan swasta bergerak beriringan.
Bekerja sebagai ekosistem berarti mengoptimalkan kekuatan yang ada, merangkul keberagaman, dan menumbuhkan kolaborasi transformatif.
Ekosistem AKARNUSA berbagi kekuatan melalui kolaborasi transformatif yang berfokus pada pada empat aset utama: Pengetahuan, Jejaring, Visibilitas, dan Pendanaan.
Jejaring dibangun melalui semangat “baku dukung, pengetahuan dikelola dan ditukar dalam ruang-ruang diskusi setara, ketahanan finansial diciptakan lewat model-model pendanaan inovatif serta kerja-kerja kolaboratif yang bersifat mutual, serta visibilitas ditingkatkan melalui hubungan kuat dengan media nasional yang bersedia mengamplifikasi suara kelompok marjinal secara sukarela.
Ekosistem AKARNUSA berbagi kekuatan melalui kolaborasi transformatif yang berfokus pada pada empat aset utama: Pengetahuan, Jejaring, Visibilitas, dan Pendanaan.
Jejaring dibangun melalui semangat “baku dukung, pengetahuan dikelola dan ditukar dalam ruang-ruang diskusi setara, ketahanan finansial diciptakan lewat model-model pendanaan inovatif serta kerja-kerja kolaboratif yang bersifat mutual, serta visibilitas ditingkatkan melalui hubungan kuat dengan media nasional yang bersedia mengamplifikasi suara kelompok marjinal secara sukarela.
Terwujudnya "Kampung Berdaulat" secara luas sebagai fondasi sistem sosial di Indonesia. Di dalamnya, warga dan komunitas hidup aktif dan kreatif, hak-hak mereka terpenuhi secara adil, dan mereka menjadi tangguh terhadap segala perubahan, termasuk perubahan iklim. Komunitas-komunitas ini menjadi pusat pergerakan desa berdaulat dan bagian kolektif dari ekosistem AKARNUSA.